Kota Bekasi - Akhir Pekan pertama di Tahun 2018, Minggu (07/01/2018), Wali Kota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi hadir laksanakan Subuh Keliling ke Masjid Baiturrahman tepatnya di Villa Taman Kartini, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, di dampingi Camat Bekasi Timur, para Lurah Se Kecamatan Bekasi Timur, hadir juga mendampingi Kepala Inspektorat Kota Bekasi, Widodo, Kepala BKPPD Kota Bekasi, Reny Hendrawati, Kepala BPKAD Kota Bekasi, Supandi Budiman, Kepala DPPPA Hj Riswati dan segenap jajaran dari Lingkup Pemerintah Kota Bekasi serta warga yang ikut antusias dalam menggebrak gerakan subuh keliling.
Syamsul rizal Munif selaku Ketua DKM Masjid Baiturrahman mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Bekasi dan juga para pejabat lingkup Pemerintah Kota yang hadir dalam Subuh Keliling yang terlaksana di Taman Villa Kartini RW 23 Kelurahan Margahayu, di Masjid ini juga rutin mengadakan kegiatan kajian keislaman untuk para bapak ibu remaja dan pemuda Masjid yang senantiasa dalam memakmurkan Masjid, selain itu, telah bekerja sama dengan MES kota Bekasi yang juga di Ketuai oleh Wali Kota Bekasi yakni koperasi syariah yang telah berjalan. Selanjutnya dipaparkan juga mengenai pembangunan Masjid dengan anggaran 1,2 M yang telah terkumpul baru 800 juta.
Ketua DKM Masjid Baiturrahman mengharapkan dari Pemerintah Kota Bekasi untuk segera dalam percepatan proses Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk payung hukum Masjid tersebut, dan juga mengharapkan titik wifi gratis dalam program Pemerintah yakni 1000 titik wifi gratis untuk melengkapi fasilitas dalam pengajaran kajian islam.
Dalam sambutannya, Wali Kota Bekasi menjelaskan bahwa mengenal Taman Villa Kartini sejak awal, mengenai banjir yang telah di alami oleh perumahan tersebut, akan tetapi perubahan sekarang ini tidak terkena banjir lagi, karena di Bekasi Timur ini telah terbangun Polder Air yang di bangun, perubahan perubahan termasuk di belakang Pom Bensin Kartini akan di bangun Front Gate Tol Bekasi Cakung Kampung Melayu (Becakayu) yang aka terus sampai Hasibuan, sengaja di buatkan di situ karena tidak bisa lagi berdiri di Jalan Ahmad Yani karena di jalan tersebut telah terbangun Stadion Patriot Candrabhaga, Flyover KH. Noer Ali Sumareccon dan termasuk pembangunan sisi kiri dan kanan pendestrian.
Mengenai proses perijinan payung hukum harus tercatat walaupun lahan Fasos Fasum, yang di jelaskan bahwa sudah di ajukan selama 6 bulan mengenai payung hukum IMB Masjid Baiturrahman karena beberapa tahun lalu IMB tersebut terbawa banjir, Wali Kota mengintruksikan segera Camat Bekasi Timur dan Ketua DKM datang ke Polsek untuk melaporkan kehilangan surat IMB itu, jika sudah ada surat kehilangan akan di segerakan maximal 1 minggu sudah jadi suratnya dan bebas biaya retribusi untuk Masjid.
"Kepala Daerah tidak tegas dan tidak bisa berdiri di semua kaki umat beragama, jangan jadi pemimpin, harus bisa mengayomi semua warga" tegas Wali Kota.
Mengenai Koperasi Syariah, MES Kota Bekasi memiliki dana 17 Milyar yang siap membantu Koperasi syariah yang akan terbentuk di Masjid Baiturrahim yang bisa meminjam hampir 250 juta yang tetap harus di bayar secara bergulir, semoga bisa berjalan lancar untuk kemajuan Kota Bekasi dalam mengedepan Visi Kota Bekasi yang Maju Sejahtera dan Ihsan. (Ndoet)
